Wednesday, August 15, 2007

Taufiq: Kalau Pemimpin Berwibawa, Tak Mungkin Bendera Diturunkan

2007-08-15 13:18:00

Anwar Khumaini - detikcom
Jakarta - Diturunkannya 150 bendera merah putih di Lhokseumawe, Aceh dinilai politisi PDIP Taufiq Kiemas ada kaitannya dengan wibawa pemimpin nasional. Jika pemimpinnya berwibawa, dia yakin peristiwa itu tidak akan terjadi.

"Berarti sekarang ini stabilitas belum ada. Hal ini karena pemimpin kita saat ini tidak berwibawa. Kalau pemimpinnya berwibawa tidak mungkin ada penurunan bendera," cetus suami mantan Presiden Megawati ini.

Taufiq menyampaikan pendapatannya itu usai acara "Refleksi 62 Tahun Indonesia Merdeka" di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta, Rabu (15/8/2007).

Karena itu, dia meminta pemerintah tegas penindak pelaku penurunan bendera. "Bagaimana kita menindak mereka jika ketegasan dari pemerintah tidak ada," kata Taufiq.

Agar kejadian ini tidak terulang lagi, Taufiq juga meminta calon independen mendukung NKRI. Presentase suara berapa pun tidak masalah.

"Calon independen harus jelas dulu mereka setuju NKRI atau tidak, setuju plurarisme atau tidak, baru bicara syarat. Syarat berapa pun tidak masalah asal calon independen mendukung NKRI," tegas Taufiq.

Menurut dia, apabila calon independen mendukung NKRI, tentu tidak ada lagi penurunan bendera seperti di Aceh. (aan/umi)

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/08/tgl/15/time/131849/idnews/817571/idkanal/10

No comments: