Liputan6.com, Jakarta: Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Hamid Awaluddin, Senin (7/5) malam, mulai mengemasi barang miliknya yang ada di rumah dinas menteri di Jalan Denpasar Raya, Jakarta Selatan. Sebagian besar barang dan dokumen penting milik keluarga Hamid dimasukkan ke dalam kardus.
Hamid belum bersedia berkomentar terkait pencopotannya sebagai Menteri Hukum dan HAM. Posisi Hamid sekarang diisi Andi Mattalata, anggota Fraksi Partai Golongan Karya [baca: Enam Menteri Diganti].
Hamid yang sukses merajut hubungan antara pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka, sempat diterpa masalah berkaitan dengan pencairan uang Tommy Soeharto di luar negeri. Dia juga pernah dilaporkan anggota Komisi Pemilihan Umum Daan Dimara ke Kepolisian Daerah Metro Jaya.
Hamid dilaporkan terkait kasus dugaan kesaksian palsu dalam persidangan Daan di Pengadilan Tipikor. Direketur Krimiminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Carlo Tewu berjanji akan menindaklanjuti laporan ini [baca: Hamid Awaluddin Siap Diperiksa].(IAN/Tim Liputan 6 SCTV)
Hamid belum bersedia berkomentar terkait pencopotannya sebagai Menteri Hukum dan HAM. Posisi Hamid sekarang diisi Andi Mattalata, anggota Fraksi Partai Golongan Karya [baca: Enam Menteri Diganti].
Hamid yang sukses merajut hubungan antara pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka, sempat diterpa masalah berkaitan dengan pencairan uang Tommy Soeharto di luar negeri. Dia juga pernah dilaporkan anggota Komisi Pemilihan Umum Daan Dimara ke Kepolisian Daerah Metro Jaya.
Hamid dilaporkan terkait kasus dugaan kesaksian palsu dalam persidangan Daan di Pengadilan Tipikor. Direketur Krimiminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Carlo Tewu berjanji akan menindaklanjuti laporan ini [baca: Hamid Awaluddin Siap Diperiksa].(IAN/Tim Liputan 6 SCTV)
No comments:
Post a Comment