Saturday, August 25, 2007

Kebijakan SBY Dituding Masih Anti Rakyat Kecil

2007-08-24 23:23:00

Anwar Khumaini - detikcom

Jakarta - Presiden SBY dinilai telah melanggar tanggungjawabnya sebagai presiden. Hal ini dibuktikan dengan kebijakan-kebijakan yang diambilnya tidak pro terhadap rakyat kecil. SBY pun dianggap 'sontoloyo'.

"SBY telah melanggar tanggungjawab sebagai presiden. Kalau mau jujur, kebijakan SBY tidak ada yang memihak kepada rakyat," ujar anggota Dewan Pertimbangan Pusat DPP PDIP A.P Batubara.

Hal tersebut ia sampaikan saat memberi sambutan dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-70 dan peluncuran buku yang ditulisnya 'Demokrasi Buat Rakyat' di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (24/8/2007).

Menurutnya, penduduk miskin di Indonesia semakin bertambah meskipun anggaran terus dinaikkan. "Jadi pemimpin sekarang ini sontoloyo, sak karepe dewe", ujar Batubara.

Ia mencontohkan, disahkannya RUU Penanaman Modal Asing merupakan salah satu kesalahan terbesar SBY. Menurutnya, bangsa Indonsia sendiri mampu mengelola kekayaan alam sendiri, tidak perlu ada campur tangan orang asing.

Menyinggung isi buku yang ia launching, menurutnya demokrasi yang dianut oleh bangsa Indonesia saat ini tidak jelas.

"Demokrasi kita nggak jelas. Harusnya demokrasi direalisasikan dalam semua
aspek, termasuk hokum, ekonomi, hubungan dengan luar negeri dan sebagainya," papar mantan anggota DPR ini.

Sementara itu, Sekjen PDIP Pramono Anung memuji konsistensi A.P Batubara dalam hal kecintaannya terhadap bangsa.

"Kader PDIP yang paling lantang menolak RUU Penanaman Modal Asing adalah Pak A.P Batubara. Jadi PDIP saat pembahasan RUU tersebut walk out," ujar Pram saat memberi sambutan mewakili Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Pram menambahkan, Batubara selalu meneteskan air mata saat rapat-rapat di DPP yang membahas soal rakyat. (anw/bal)

http://jkt1.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/08/tgl/24/time/232328/idnews/821493/idkanal/10

No comments: