Wednesday, August 22, 2007

Ucok Agen Spesialis Pemantau LSM

2007-08-22 12:29:00

Indra Subagja - detikcom

Jakarta - Raden Muhammad Patma Anwar alias Ucok mengaku sebagai agen BIN golongan IIIC. Pria kelahiran 1972 dan bertempat tinggal di Depok ini ternyata bergabung dengan BIN sejak tahun 2000 lalu.

"Saya diajak almarhum Pak Arie J Kumaat untuk memonitor NGO seperti Imparsial, Kontras, dan PRD dan mengawasi bagaimana mereka mencari dana dan berhubungan dengan luar negeri," kata Ucok dalam kesaksiannya di PN Jakpus, Jl Gajah Mada, Jakpus, Rabu (22/8/2007).

Ucok mengaku aktif di BIN (dahulu Bakin) sejak tahun 2000. "Saya mendapat surat tugas dan gaji dari pak Arie. Surat tugas saya juga sudah saya serahkan ke penyidik Polri," imbuh dia.

Kala bertugas, Ucok pun dilengkapi dengan 2 pucuk pistol jenis Colt 38 dan Colt 32. "Pistolnya sudah saya serahkan ke Pak Arie," tegasnya.

Khusus Munir, Ucok pun mengaku dirinya pernah diminta mengawasi aktivitas aktivis HAM tersebut. "Apa yang sering dilakukannya, apa makanan kesukaannya, saya awasi," jelas Ucok.

Dia pun menceritakan sejak tahun 1996 dirinya sudah mendekati Munir yang kala itu aktif di YLBHI. "Saya dahulu wartawan, jadi sering meliput," jelasnya.

Saat bertugas, berbagai laporan hasil monitornya ke LSM disampaikan ke atasannya, Sentot Waluyo sebagai pengendali. Hingga akhirnya pada Desember 2005, Ucok nonaktif dari BIN dan senjata pun diserahkan kembali kepada Arie. (ndr/asy)

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/08/tgl/22/time/122937/idnews/820208/idkanal/10

No comments: